knowledge
MENU
SEARCH KNOWLEDGE

5 Cara Optimal Kerja Sama dengan Influencer

28 Jun  · 
2 min read
 · 
eye 10.952  
Influencer / KOL Marketing

5 Cara Optimal Kerja Sama Dengan Influencer

Untuk bisa mencapai hasil yang optimal saat kerja sama dengan influencer, ada 5 cara yang bisa Anda lakukan. Kelima cara optimal kerja sama dengan influencer, yaitu memilih influencer secara bijak dan perkuat pesan brand yang wajib disampaikan.

Selain itu, tawarkan something special, jangan spamming follow up, dan bangun hubungan baik. Simak yuk penjelasan lengkapnya di bawah ini.

5 Cara Optimal Kerja Sama dengan Influencer untuk Capai Hasil Terbaik 

1. Pilih Influencer secara Bijak

Hal pertama dalam strategi pemasaran media sosial yang sangat penting Anda perhatikan adalah memilih influencer secara bijak. 

Artinya, Anda perlu mengetahui terlebih dahulu latar belakang dan kehidupan sehari-hari yang ditampilkan influencer di sosial medianya dan demografi pengikutnya. 

Hal berikutnya yang juga penting, cari tahu cara dia membuat konten, cara berinteraksi dengan pengikut, juga biaya yang harus Anda bayar untuk bekerja sama dengan influencer apakah sesuai dengan impact yang bisa Anda dapatkan.

Agar social media campaign yang Anda selenggarakan bisa menjangkau target market, tentunya influencer juga harus memiliki rekam jejak digital yang baik, serta tidak kontroversial yang memicu haters dan berakibat produk Anda terkena dampak negatif.

2. Perkuat Pesan Brand yang Wajib Influencer Sampaikan

Sering yang terjadi ketika influencer mengunggah suatu konten terkait produk dari brand, maka hal tersebut dianggap wajar sebagai kewajiban sang influencer tanpa brand melakukan apa pun. 

Padahal, agar pesan yang dibawa influencer di dalam kontennya bisa semakin kuat, ada hal sederhana yang perlu Anda lakukan, yaitu dengan membagikan ulang konten tersebut di jaringan sosial media Anda sendiri (atau jaringan sosial media resmi milik brand). 

Caranya bisa dengan share di Instastory, reshare di Facebook, membagikannya di akun Twitter, dan sebagainya. 

Pastikan Anda memberikan tag maupun mention kepada influencer tersebut agar ia tahu bahwa yang Anda lakukan sebagai bentuk apresiasi dan dukungan kepada mereka. 

Di saat yang sama, pengikut dari influencer juga semakin yakin dengan produk yang sedang dipromosikan influencer serta bisa membuat brand Anda dikenal sebagai brand yang ramah. Ini bisa meningkatkan kepercayaan pelanggan lho.

3. Tawarkan “Something Special” kepada Influencer sebagai Penyemangat

Membangun hubungan yang baik terkadang tidak cukup. Ada banyak influencer yang perlu sesuatu yang lebih nyata dan lebih dari sekadar melakukan penciptaan konten yang menarik.

Di saat yang sama, ada pula influencer yang hanya sekadar membuat konten, mengunggahnya, lalu berupaya mencapai target reach dan engagement yang ditentukan. Lalu sudah. Hanya itu saja yang mereka lakukan. 

Padahal ada cara yang lebih baik agar digital campaign yang Anda lakukan bersama influencer bisa mencapai hasil optimal, misalnya menawarkan hadiah atau apresiasi tambahan jika mereka melampaui target yang ditentukan (boleh memberikan batasan target tertinggi).

Bisa pula menjanjikan untuk jadi brand ambassador jika mereka masuk dalam kualifikasi yang Anda tentukan. 

Dijamin dengan cara ini influencer akan semakin bersemangat untuk memberikan yang terbaik dari yang mampu ia lakukan untuk mempromosikan brand dan produk Anda.

4. Bangun Hubungan Baik dengan Influencer

Menjalin hubungan baik dengan influencer tak ada ruginya. Ketika hubungan sudah terjalin baik, influencer kadang dengan senang hati mempromosikan produk Anda kepada pengikut atau orang-orang di sekitarnya, di luar campaign yang diselenggarakan.

Jika gagal dalam membangun hubungan, itu artinya Anda akan melewati cara sebatas negosiasi bisnis saja. Lalu dalam jangka panjang ada budget yang harus selalu Anda sediakan ketika membutuhkan jasa influencer lagi. 

Perlu Anda ketahui, bisnis adalah tentang give dan take. Jadi, Anda jangan mendekati influencer dengan pola pikir hanya ingin take saja. 

Namun sebaiknya, ada imbalan atau sedikit apresiasi yang bisa membuat influencer tak sekadar jadi influencer, melainkan jadi teman baik bisnis Anda.

5. Jangan Spamming dengan Follow-up

Melakukan follow-up kepada influencer jangan sampai membuat Anda menjadi orang yang menjengkelkan. 

Anda harus berusaha selalu sabar karena sebagian influencer memiliki kesibukannya sendiri. Kadang, bisa jadi mereka akan slow respons dan terlambat memberi jawaban atas pesan yang Anda kirim. 

Beri jeda waktu, sebelum Anda mengirimkan ulang pesan berikutnya sekaligus mengingatkan.

  

Semoga 5 Cara Optimal Kerja Sama dengan Influencer ini bisa berkontribusi untuk kesuksesan promosi produk yang Anda lakukan. Jika ingin lebih mudah memilih dan menggunakan jasa influencers, coba pelajari lebih banyak dari social media agency. Atau ketika Anda ingin mencari influencer untuk platform Instagram, misalnya, maka ikuti tips Cara Memilih Influencer untuk Endorse di Instagram.

SUBSCRIBE NOW

RELATED TOPICS:

DISCOVER MORE OF WHAT MATTERS TO YOU

SUBSCRIBE NEWSLETTER