
Mengenal Fanpage Facebook
Ketika ingin menjalankan bisnis online dengan media sosial seperti Facebook, Anda perlu adanya wadah khusus untuk menampung semua data bisnis. Data tersebut bentuknya bisa berupa produk, cara pengiriman, harga, dan bagaimana respons dari konten bisnis yang Anda unggah. Maka Facebook menyediakan fitur bernama fanpage yang berguna untuk memantau bisnis yang Anda jalankan tanpa mengganggu Facebook pribadi.
Halaman fanpage memang sekilas hampir sama dengan halaman profil Facebook pribadi. Tetapi sebenarnya, halaman fanpage dibuat khusus oleh developer Facebook untuk tujuan bisnis. Ketika fanpage yang Anda buat digunakan untuk menjual suatu produk, maka ada berbagai fitur pendukung yang akan memudahkan Anda dalam memantau bisnis sekaligus dapat menjalin komunikasi yang lebih baik dengan calon pelanggan.
Meski terlihat mudah, ada etika yang harus Anda perhatikan dalam penggunaan fanpage untuk bisnis Anda, seperti Anda tidak boleh mencantumkan konten yang tidak berhubungan dengan usaha. Ketika Anda mengunggah konten yang tidak ada hubungannya dan membuat kontra, tentu calon pelanggan akan memberi penilaian negatif terhadap fanpage yang Anda buat.

Perbedaan Fanpage dan Profil Facebook
Dengan melihat definisi setiap bagian di atas, Anda seharusnya sudah bisa membedakan antara fanpage dan profil Facebook. Secara garis besar, keduanya memiliki cara kerja yang kurang lebih sama. Hanya saja, fitur-fitur pendukung untuk bisnis tersedia jauh lebih lengkap di fanpage dibandingkan dengan Facebook pribadi.
Berbeda dengan profil Facebook yang cenderung mengutamakan konten berisi gambaran terkait pemilik akun, fanpage bisa dikondisikan sebagai “rumah” bisnis secara lebih profesional. Jangan khawatir dengan membuat fanspage maka Anda akan kehilangan jaringan. Ini tak akan terjadi, mengingat Facebook pribadi dan fanpage tetap bisa terhubung meski Anda menggunakan 2 nama berbeda, akun Facebook pribadi menggunakan nama Anda dan akun fanpage menggunakan nama bisnis, asalkan tetap mendaftar dengan email yang sama.
Pihak Facebook sudah memikirkan hal ini sehingga mereka membuat keduanya mampu memenuhi kebutuhan Anda. Jadi ketika Anda sudah membuat fanpage untuk bisnis, teman-teman di jaringan Anda bisa tetap mengetahuinya, mereka bahkan bisa ikut menjadi pelanggan yang membeli produk maupun jasa yang Anda tawarkan meski Anda memberi informasinya di fanpage, bukan di Facebook pribadi.
Agar fanpage cepat dikenal, Anda bisa memasang foto profil fanpage di Facebook pribadi serta memyisipkan alamat fanpage pada bagian biodata Facebook pribadi. Jangan lupa beri keterangan bahwa fanpage tersebut merupakan bisnis yang saat ini Anda jalankan.

Menggunakan fanpage untuk bisnis memungkinkan Anda memiliki jaringan follower lebih dari 5000, sementara akun personal membatasi Anda hanya bisa memiliki 5000 teman saja. Lalu pada fanpage, Anda dapat melihat performa dari konten yang Anda unggah secara lebih detail, mulai dari reach yang berhasil dijangkau, like, comment, jumlah share, photo view, post click, link click, bahkan Anda bisa melihat berapa banyak yang memberikan negative feedback.
Jadi, untuk pertanyaan Promosi Bisnis Bagusnya di Facebook Personal atau Fanpage? Anda bisa mencoba keduanya terlebih dahulu, lalu membandingkan hasilnya. Dengan berbagai fitur pendukung bisnis, memang lebih bagus kalau menjalankan bisnis di fanpage. Namun ini kembali kepada diri Anda sendiri, lebih nyaman dan lebih menguntungkan menjalankan bisnis di mana.