Namun jangan lupa, sebelum menggunakannya Anda harus memikirkan nama untuk chatbot serta contoh percakapan yang ingin disampaikan. Inilah beberapa rekomendasi yang bisa Anda coba diterapkan pada chatbot Anda.

-
Menggunakan Nama yang Unik dan Mudah Diingat
Salah satu cara agar chatbot yang Anda gunakan lebih dikenal oleh orang adalah dengan memberinya nama yang unik dan mudah diingat. Nama tersebut bisa menggunakan nama yang familiar dengan bisnis Anda. Meski terkesan sepele, namun memberikan nama pada chatbot termasuk penting dan perlu dilakukan.
Sebagai contoh, jika bisnis Anda menjual produk makanan kucing, Anda bisa menamainya dengan “Catty”. Anda juga bisa memberikan nama lain yang berkaitan dengan nama merek bisnis atau merek yang mendeskripsikan produk Anda. Bisa juga memberikan nama yang merupakan singkatan, seperti VIRA milik Bank BCA atau VERONIKA milik Telkomsel.
-
Menyampaikan Sapaan yang Menarik
Sebagai sebuah bisnis yang melayani pelanggan, Anda sudah pasti perlu mengutamakan keramahan saat menyapa pelanggan. Untuk itu, Anda bisa membuat format sapaan yang menarik meski Anda sedang tidak melayani di jam kerja, seperti “Selamat datang cat lovers, ada yang bisa kami bantu?” Sapaan tersebut memang terdengar simpel, namun bisa menyentuh hati pelanggan dan membuat mereka merasa diperhatikan.

-
Memberikan Respons yang Cepat dan Tepat
Biasanya, layanan pesan menggunakan robot virtual membutuhkan kode atau kata kunci tertentu. Kode tersebut bisa membuat orang terbantu untuk mencari informasi dengan lebih mudah. Anda bisa membuat kode simpel dan mudah untuk diingat sesuai fungsinya.
Sebagai contoh, Anda bisa meminta pelanggan mengetikkan kata “order” untuk mendapatkan informasi mengenai cara pemesanan, atau mengetikkan kata “help” jika membutuhkan bantuan khusus. Anda juga bisa mengatur kode lainnya yang mudah dimengerti dan sesuai dengan konteks pertanyaan pelanggan.
-
Menghubungkan dengan Link
Untuk membuat layanan pesan menggunakan robot bisa lebih efektif, Anda bisa mengaitkan beberapa kata kunci tadi dengan link informasi produk dan barang yang dicari. Hal ini tentu bisa membantu pelanggan yang membutuhkan jawaban segera atas pertanyaan-pertanyaan mereka sebelum mereka memutuskan melakukan konversi atau pembelian produk. Nah, agar layanan ini bekerja optimal, Anda harus membuat konten yang tepat di website milik bisnis Anda, kemudian membuat link yang dibutuhkan chatbot menuju kategori produk yang sedang pelanggan cari.

-
Menggunakan Bahasa yang Lebih Manusiawi
Pada dasarnya, layanan pesan menggunakan bantuan robot seringkali terlihat kaku. Tetapi Anda bisa melakukan pengaturan jawaban dari chatbot terlihat lebih menarik dan manusiawi. Gunakan saja bahasa sehari-hari yang ramah dan sopan, dan masukkan ke dalam pengaturan chatbot.
Faktor bahasa ini tetap membutuhkan perhatian khusus agar dapat membuat pelanggan merasa nyaman. Karena faktanya, kebanyakan orang cenderung kurang menyukai balasan dengan bahasa kaku. Orang juga merasa kurang dihargai jika dibalas hanya menggunakan bantuan robot saja.
Demikianlah artikel mengenai ide penggunaan chatbot untuk kelancaran sebuah bisnis. Semoga artikel ini bisa membantu Anda yang tertarik menggunakan layanan pesan otomatis dari chatbot. Selamat mencoba!